Selasa, 12 Juni 2012

Tips Menambah Nafsu Makan

 
Kurang nafsu makan umumnya terjadi pada anak-anak sebagai akibat perubahan pola makan. Namun beberapa penyakit juga bisa mempengaruhi dalam berkurangnya nafsu makan seperti penyakit hepatitis, demam dan infeksi tenggorokan.

Faktor lain yang menyebabkan nafsu makan menurun dikarenakan  mengkonsumsi jenis obat-obatan tertentu dan perubahan hormonal akibat siklus menstruasi. Mereka yang memasuki usia tua juga bisa mengalami hal ini akibat berkurangnya aktivitas fisik dan hormon tubuh.Faktor lain yang menyebabkan nafsu makan menurun dikarenakan  mengkonsumsi jenis obat-obatan tertentu dan perubahan hormonal akibat siklus menstruasi. Mereka yang memasuki usia tua juga bisa mengalami hal ini akibat berkurangnya aktivitas fisik dan hormon tubuh. Di sisi lain, hilangnya nafsu makan bisa disebabkan kurangnya asupan zat gizi tertentu. Kekurangan zinc, misalnya, bisa menurunkan indra perasa dan penciuman. Demikian juga kekurangan kalium dan magensium

Di sisi lain, hilangnya nafsu makan bisa disebabkan kurangnya asupan zat gizi tertentu. Kekurangan zinc, misalnya, bisa menurunkan indra perasa dan penciuman. Demikian juga kekurangan kalium dan magensium.

Untuk mengatasi kurang nafsu makan pada anak / orang dewasa, kali ini blog tips kesehatan akan memberikan obat tradisional untuk menambah nafsu makan.

Bahan:
  • Rimpang Temulawak (30 gram)
  • Gula Aren (1 sendok teh)
  • Air (3 sendok makan)
Pemakaian:
Parut rimpang temulawak hingga halus, kemudian tambahkan air sebanyak 3 sendok makan. Peras campuran tersebut dan saring. Tambahkan gula aren pada air perasan dan minum sekaligus. Lakukan pengobatan ini sebanyak 3 kali sehari.

Tambahan:

Temulawak

Nama Ilmiah:
Curcuma Xanthorrhiza

Nama Daerah :
Jawa: Temulawak
Sunda: Koneng Gede
Madura: Temulabak

Ciri-ciri:
Temulawak termasuk jenis tumbuh-tumbuhan herba yang batang pohonnya berbentuk batang semu dan tingginya dapat mencapai 2 meter. Daunnya lebar dan pada setiap helaian dihubungkan dengan pelapah dan tangkai daun yang agak panjang. Temulawak mempunyai bunga yang berbentuk unik (bergerombol) dan berwarna kuning tua.

Kandungan Kimia:
Daging buah (rimpang) temulawak mempunyai beberapa kandungan senyawa kimia antara lain berupa fellandrean dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap. Kemudian minyak atsiri, kamfer, glukosida, foluymetik karbinol. Dan kurkumin yang terdapat pada rimpang tumbuhan ini bermanfaat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflamasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar