Teh adalah salah satu minuman yang banyak digemari. Sambil mengobrol,
teh menjadi pilihan banyak orang untuk dijadikan teman. Beberapa manfaat
diberikan oleh minuman yang satu ini. Namun dalam sejarah teh,
mitos-mitos pun bermunculan.
1. Teh Hitam dan Teh Putih Berasal dari Tanaman yang Beda?
Teh hitam dan teh putih berasal dari tanaman yang sama yaitu daun teh
atau Camellia sinensis. Perbedaannya hanya terletak dari cara
pemrosesannya. Teh hitam diproses melalui mekanisme pelayuan,
penggilingan, fermentasi (oksidasi) dan pengeringan.
Sedangkan teh putih diolah tanpa mengalami oksidasi. Teh ini dibuat dari
pucuk-pucuk daun muda yang dihindarkan dari sinar matahari demi
mencegah pembentukan klorofil. Kemudian daun ini dikukus dan dikeringkan
dengan cara alami dengan sinar matahari.
2. Teh Putih Lebih Sehat Ketimbang Teh Hijau?
Semua teh sebenarnya sehat. Namun demikian teh putih lebih sehat karena
memiliki kandungan antioksidan yang lebih daripada teh hijau atau teh
jenis lainnya. Teh putih juga memiliki kandungan kafein yang paling
rendah.
3. Menambahkan Susu Membuat Manfaat Sehat Teh Hilang?
Menambahkan susu ke dalam secangkir teh bisa menghilangkan efek
menguntungkan teh yang bisa diberikan kepada tubuh. Laporan baru-baru
ini yang dipublikasikan di European Heart Journal memperlihatkan kasein
(protein susu) akan menghambat kerja polifenol katekin yang terkandung
dalam teh. Menambahkan susu ke dalam secangkir teh dapat menghilangkan
kemampuannya melindungi terhadap penyakit jantung.
4. Kafein Teh Lebih Tinggi Ketimbang Kopi?
Secangkir teh bisa saja memiliki kandungan kafein tiga kali lebih rendah
ketimbang kopi, demikian disampaikan US Food and Drug Administration.
Kafein pada teh jauh lebih sedikit dibanding kopi jika satu gram teh dan
satu gram kopi diperbandingkan, serta bila teh dan kopi itu sama-sama
diminum dan tidak dimakan.
Apapun yang berlebihan itu buruk. Teh memiliki kandungan cukup kafein,
yang tidak berbahaya jika dikonsumsi dalam batas yang wajar, kecuali
bagi orang yang intoleran pada kafein.
5. Kebanyakan Minum Teh Bikin Dehidrasi?
Teh memang bersifat diuretik karena kandungan kafeinnya, sehingga orang
yang meminumnya akan lebih mudah biang air kecil. Namun teh juga
mengandung 99 persen air sehingga mampu menyediakan cairan yang
diperlukan oleh tubuh. Dibanding semua jenis teh, teh putihlah yang
paling meningkatkan tingkat hidrasi.
6. Teh Bikin Gigi Rusak?
Teh adalah sumber alami fluorida, dan fluorida dikenal bermanfaat untuk
memperkuat enamel gigi, sehingga lebih tahan terhadap pembusukan. Hal
ini juga membantu untuk mengurangi pembentukan asam yang disebabkan oleh
interaksi plak dan gula dalam mulut.
7. Teh Menyebabkan Keasaman?
Jangan percaya jika ada yang mengatakan teh akan menyebabkan keasaman
sehingga tidak cocok dikonsumsi orang yang memiliki sakit maag. Sebab
teh bersifat basa. Bahkan teh hitam memiliki anti-ulkus karena kandungan
air di dalamnya.
8. Agar Enak Teh Harus Direbus?
Jangan pernah merebus teh karena akan membuat teh terasa lebih pahit.
Jadi cukup seduh teh dalam air panas untuk mendapat kenikmatannya.
9. Teh Memperburuk Kualitas Tidur?
Penelitian yang muncul menunjukkan bahwa kandungan L-theanine (asam
amino dan komponen alami teh) sebenarnya memiliki efek positif pada
kualitas tidur.Nah itulah Manfaat Teh Tak Hanya Bisa Kurangi Keriput
Tidak ada komentar:
Posting Komentar