Bagaimana cara melihat keseriusan pacar kekasih pujaan hati kita? Mari kita lihat tanda-tandanya berikut ini versi organisasi.org situs kesayangan kita :
1. Tidak Benyak Menanggapi atau Tidak Suka Membahas Mengenai Menikah, Anak, Rumah, Dll
Pacaran dengan pacar cewe / cowo yang belum serius dengan kita biasanya doi malas untuk membicarakan masalah hidup berumah tangga dengan kita. Biasanya dia akan mengalihkan pembicaraan atau tidak semangat membicarakannya. Itu karena dia masih berharap ada lawan jenis lain yang lebih baik untuk dijadikan calon pengantin bagi dirinya.
2. Berusaha Mencari Pacar Lagi atau Teman Tapi Mesra / TTM lagi
Karena belum yakin dengan kita sebagai pasangan hidup (isteri/suami) maka dia akan berupaya untuk mencari lawan jenis lagi yang jauh lebih baik dari kita. Kita hanya dijadikan cadangan saja jika dia tidak bisa menemukan wanita / pria yang tepat bagi dirinya. Jadi kita hanya bisa menanti dia tidak laku saja jika kita mau menikah dengan dirinya.
3. Tidak Melibatkan Kita Dalam Kehidupan Pribadi
Kalau tidak serius dia tidak akan mengenalkan kita dengan keluarga, tetangga dekat, saudara, dan lain sebagainya karena takut dicap sebagai playboy dan takut keluarga bingung kalau dia gonta-ganti pacar yang sering dibawa ke rumahnya. Jadi kecil kemugkinan kita diajak ke rumah keluarganya untuk berkenalan dengan orang tua, saudara kandung, dan lain-lain.
4. Senang Di Awal Saja, Kini Berubah Jadi Tidak Menyenangkan
Awal-awal mungkin dia terlihat serius, baik, menyenangkan, lucu, simpatik, rapi, sangat mencintai kita apa adanya, dan lain-lain demi mendapatkan cinta kita dan jadian menjadi pacar kita. Tapi lama kelamaan doi bisa berubah menjadi cuek dengan kita, sulit melakukan kontak komunikasi, suka menghilang jika dicari, jarang ngapel, menyebalkan, banyak gosip pacaran lagi, suka marah, dan lain sebagainya.
5. Dari Awal Tidak Serius
Mungkin dia pernah arau sering mengatakan bahwa hubungan perpacaran dengan kita hanya sebatas pacaran saja dan hubungan jangka panjang belum diputuskan. Jadi hubungan tersebut hanya hubungan biasa tanpa komitment apa pun. Dia mau mengalir saja tanpa ada ikatan ia harus menikahi kita.
6. Dia Suka Berbohong Alias Pembohong
Hati-hati dan waspada penuh terhadap pacar yang suka bohong karena mungkin dia bohong kalau dia tidak punya pacar tapi mungkin sebenarnya dia sudah punya pacar yang belum dia seriusi atau bahkan dia sudah punya anak dan istri yang dia khianati begitu saja. Dia mungkin banyak bercerita tentang mantan, masalah keluarga, dan sebagainya sehingga kita harus waspada dengan tidak mudah percaya dan larut dari ceritanya. Kalau sudah sering berbohong besar kemungkinan dia akan terus berbohong sampai akhir hidupnya. Jadi lupakan saja pacar cewek atau cowok seperti itu, cari lagi yang jauh lebih baik.
7. Menerima Cinta Kita Karena Terpaksa
Sebaiknya kita tidak memaksa orang lain untuk menjadi pacar kita karena hubungan seperti itu tidaklah sehat dan akan penuh hambatan dan rintangan yang sebagian besar harus kita selesaikan sendiri karena dia malas melakukannya. Orang yang terpaksa karena memang kita paksa, karena sudah lama jomblo, merasa rendah diri, baru sekali ditembak cinta, dan lain-lain biasanya mau-mau saja pacaran dengan kita. Tetapi hubungan jangka panjang mungkin tidak akan lancar dan dapat putus sewaktu-waktu.
8. Cinta Monyet
Kalau kita sendiri dan pacar kita masih sama-sama kecil belum cukup umur, sudah jelas kemungkinan besar dia akan menginggalkan kita atau kita yang meninggalkan dia karena cinta monyet biasanya tidak akan bertahan lama. Sebaiknya kita tidak terjerumus dalam cinta monyet karena bisa jadi hubungna itu hanya sebentar dan penuh liku-liku yang akan mengganggu konsentrasi sekolah atau kuliah kita.
9. Hanya Mengharapkan Hubungan Fisik Alias Seks
Sebelum menikah hubungan fisik antara laki-laki dan perempuan jelas dilarang agama karena dapat berkembang menjadi zinah yang penuh dengan dosa. Orang yang sudah kena kontaminasi hobi seks pranikah biasanya adalah tipe pengkhianat yang gemar melakukannya dengan lawan jenis yang bukan pasangan resmi. Bisa jadi setelah berhubungan dan puas dia akan hilang meninggalkan kita. Jadi pacar yang baik adalah pacar yang hanya menuntuk cinta dan kesetiaan saja, bukan menuntut yang aneh-aneh dan penuh resiko tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar